Sekolah Dasar Yang (SDY) merupakan salah satu lembaga pendidikan yang sangat penting dalam membangun generasi masa depan Indonesia. Namun, sayangnya, tidak semua anak di Indonesia memiliki akses yang sama terhadap pendidikan SDY. Dampak dari tidak adanya SDY di Indonesia sangat besar dan berdampak luas terhadap masyarakat.
Menurut pakar pendidikan, Prof. Dr. Anies Baswedan, “Tidak adanya SDY di Indonesia akan berdampak pada tingkat melek huruf yang rendah di kalangan anak-anak. Hal ini dapat menyebabkan ketimpangan sosial dan ekonomi yang semakin besar di masyarakat.” Implikasi dari tidak adanya SDY juga dapat menyebabkan peningkatan angka putus sekolah dan kurangnya kesempatan kerja bagi generasi muda.
Selain itu, tidak adanya SDY juga akan berdampak pada kualitas sumber daya manusia Indonesia di masa depan. Menurut survei yang dilakukan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, hanya 60% anak Indonesia yang dapat mengakses pendidikan SDY. Hal ini tentu akan berdampak pada kemampuan anak-anak Indonesia untuk bersaing di era globalisasi.
Dampak dan implikasi dari tidak adanya SDY di Indonesia juga dirasakan oleh masyarakat pedesaan. Menurut data Badan Pusat Statistik, masih banyak desa di Indonesia yang tidak memiliki akses ke SDY. Hal ini tentu akan menyulitkan anak-anak di pedesaan untuk mendapatkan pendidikan yang layak.
Oleh karena itu, penting bagi pemerintah dan seluruh stakeholder terkait untuk bekerja sama dalam meningkatkan akses pendidikan SDY di Indonesia. Seperti yang dikatakan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim, “Pendidikan adalah investasi jangka panjang bagi bangsa. Kita harus memastikan bahwa setiap anak di Indonesia memiliki akses yang sama terhadap pendidikan yang berkualitas, termasuk SDY.”
Dengan adanya upaya bersama untuk meningkatkan akses pendidikan SDY di Indonesia, diharapkan dapat mengurangi dampak dan implikasi negatif dari tidak adanya SDY. Generasi masa depan Indonesia adalah tanggung jawab kita bersama, dan pendidikan adalah kunci untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi bangsa ini.